Senin, 14 Agustus 2023

GENERASI MILLENEAL DALAM MEMAKNAI KEMERDEKAAN

 

Kemerdekaan Indonesia adalah anugerah yang terbesar bagi bangsa Indonesia. setiap orang memiliki sikap dan perbedaan dalam memaknai kemerdekaan. Bagi generasi milleneal barangkali hanyalah catatan sejarah yang pernah dipelajari bagaimana founding fathers memperjuangkan sebuah kemerdekaan. Tugas selanjutnya adalah mengisi kemerdekaan sesuai dengan potensi yang dimiliki untuk membuat Indonesia menjadi negara maju. Sebagaimana tema peringatan kemerdekaan RI Ke 78 yaitu "Terus melaju untuk Indonesia maju."

Apa makna kemerdekaan bagi kaum milleneals saat ini? Makna kemerdekaan bagi generasi milenial dapat bervariasi tergantung pada latar belakang budaya, nilai pribadi, dan pengalaman hidup individu. Namun, ada beberapa tema umum yang dapat mencerminkan pemahaman mereka tentang kemerdekaan:

1.  Ekonomi dan Finansial: Bagi banyak milenial, kemerdekaan berarti memiliki kendali atas keuangan mereka sendiri. Ini termasuk memiliki pekerjaan yang memungkinkan mereka untuk memenuhi kebutuhan dan tujuan finansial mereka, seperti memiliki tempat tinggal sendiri, mengatur tabungan, dan mengelola utang dengan bijaksana.

2. Pekerjaan yang Bermakna: Kemerdekaan bagi generasi milenial juga terkait dengan kemampuan untuk memilih karier yang sesuai dengan minat dan nilai-nilai pribadi. Mereka cenderung mencari pekerjaan yang memberikan rasa pencapaian dan memberdayakan mereka untuk mengambil peran aktif dalam pengembangan karier.

3. Keseimbangan Hidup dan Kerja: Banyak milenial menganggap kemerdekaan sebagai kemampuan untuk menciptakan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Mereka menghargai fleksibilitas dalam menjalankan tugas-tugas pekerjaan dan memiliki waktu yang cukup untuk mengejar hobi, berinteraksi dengan teman-teman, dan menjalani kehidupan sosial.

4.  Akses Informasi dan Teknologi: Bagi generasi milenial, kemerdekaan juga terkait dengan akses terhadap informasi dan teknologi. Mereka mengandalkan teknologi digital untuk memperoleh informasi, berkomunikasi dengan orang lain, dan mengelola berbagai aspek hidup mereka.

5. Kemerdekaan Berpendapat dan Berkontribusi: Generasi milenial sering menghargai hak mereka untuk menyuarakan pendapat, terlibat dalam masalah sosial dan politik, serta berkontribusi pada perubahan positif dalam masyarakat. Mereka melihat kemerdekaan ini sebagai cara untuk membentuk dunia yang lebih baik.

6. Kemajuan Pendidikan: Kemerdekaan bagi milenial juga mencakup akses terhadap pendidikan yang berkualitas. Banyak dari mereka menganggap pendidikan sebagai sarana untuk mencapai potensi penuh mereka dan memperoleh pengetahuan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan global.

7.  Kebebasan Berkreasi dan Ekspresi: Kemerdekaan juga berarti memiliki kesempatan untuk mengekspresikan diri, berkreasi, dan mengikuti minat mereka. Ini dapat mencakup seni, musik, fotografi, dan bidang kreatif lainnya.

Namun, perlu diingat bahwa persepsi tentang kemerdekaan dapat bervariasi di antara individu milenial, tergantung pada pengalaman pribadi dan latar belakang unik mereka. Misalnya bagi individu yang memiliki kemamuan dalam menulis, maka akan menyumbangkan karya-karyanya yang terbaik untuk memajukan literasi di Indonesia. Melalui karya tersebut, mereka bisa memberikan pencerahan dan perbaikan untuk kemajuan bangsa Indonesia sesuai kompetensi yang dimiliki. Buku-buku yang dihasilkan melalui media cetak atau karya yang dimuat di media elektronik, maupun media sosial dapat memberikan  kekayaan literasi bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Nah.. bagi kaum milleneal yang gemar menulis, atau sudah punya draft buku/ karya yang sudah siap untuk diterbitkan, silahkan dapat menghubungi kami, Penerbit CV. Pustaka El Queena. Karya anda akan kami terbitkan dan menjadikannya sebuah karya yang berkualitas dan selalu dirindukan oleh masyarakat pembacanya. yang terpenting lagi proses penerbitan cepat, tepat dan berkualitas, SELAMAT BERKARYA!

Hubungi kami, untuk Info lebih lanut: 

email: pustakaelqueena@gmail.com 

WA: 081334733524; 0823 6284 8780